Dumaisatu.com - Polisi Dumai berhasil membekuk 2 pelaku Jambret jalanan yang beraksi di Jalan Hasanuddin Kota Dumai. Akibat prilaku kejahatan pelaku meringkuk dibalik jeruji besi.
Kejadian bermula pada saat korban atas nama Fatmayati (34) seorang Guru, warga Jalan Merpati Gg. Makmur RT 011, Kelurahan Jaya Mukti Kecamatan Dumai timur, sedang melintas di jalan Ombak atau Jalan Sultan Hasanuddin, Sabtu (13/2) sekitar pukul 14.30 WIB.
Dua pria yang tidak dikenalnya, lalu mengambil dompet miliknya yang ditaruh dibagian cup motor. Kaget dengan kejadian tersebut, Fatmayani Spontan berteriak minta tolong, kemudian dibelakangnya ada dua pemuda yang mengendarai sepeda motor yang mendengar teriakan korban dan langsung mengejar pelaku.
"Kejar-kejaran antara pelaku dan dua pemuda yang mengendarai tersebut terjadi, pelaku yang berusaha kabur menuju kearah jalan Kelakap Tujuh tak berdaya, ketika tepatnya di depan Klenteng kedua pelaku berhasil ditangkap dan dikerumuni massa," kata Kapolres Dumai AKBP Suwoyo SIK MSI melalui Kapolsek Dumai Kota Iptu Imron Fekri.
Kedua pelaku yang diketahui masing-masing bernama Dicky Haryanto (27) supir truk tangki CPO warga Jalan Simpang Panti, Bagan Besar Kecamatan Bukit Kapur, dan Ahmad Yani (24) pengangguran yang juga tinggal di jalan Inpres Bagan Besar Kecamatan Bukit Kapur, berhasil ditangkap oleh 2 pemuda yang mengejar.
"Lalu 2 pemuda yang mengejar tersebut berteriak maling, sehingga seketika warga berkumpul dan mengepung kedua tersangka, tanpa ampun massa beramai-ramai melayangkan bogem mentah kepada kedua pelaku," terang Iptu Imron lagi.
Setelah puas, massa pun langsung membawa kedua tersangka ke Mapolsek Dumai Barat, tiba di Polsek Dumai Barat laporan masyarakat tersebut diterima dan diproses, setelah dilakukan interogasi awal, ternyata kejadian berlangsung di wilayah hukum Polsek Dumai Kota.
"Lalu pihak SPKT Polsek Dumai Barat menyerahkan dua tersangka kepada kita, lalu keduanya kita bawa ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk mendapatkan perawatan medis, karena kondisi keduanya dalam keadaan babak belur," kata Kapolsek Dumai Kota.
Akibat dari kejadian tersebut, kata Iptu Imron Fekri lagi, korban hampir kehilangan sebuah Dompet warna Coklat yang berisi uang rupiah sebesar Rp.260.000.- uang ringgit malaysia sebesar 12 Ringgit, serta identitas pribadi berupa SIM, Kartu PNS, Sim C Dan kartu BPJS.
"Kini kedua tersangka beserta barang bukti sudah kita amankan di Mapolsek Dumai Kota untuk diproses sesuai hukum yang berlaku, kemudian kita himbau kepada masyarakat untuk selalu berhati-hati ketika berkendara, jangan menaruh barang ditempat yang dapat memberikan kesempatan pada para pelaku untuk berbuat kejahatan, dan jangan juga menggunakan perhiasan yang mencolok sehingga bisa memancing timbulnya kejahatan," tutupnya.
(rdk/xns)
Penulis:
