DUMAISATU.COM - Dalam rangka menyemarakan Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Dumai ke 17 Tahun 2016, Pemerintah Kota Dumai melalui Dinas Budaya, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora) akan mengelar kegaiatan pawai budaya. Pawai budaya ini akan diikuti sebanyak 16 suku etnis yang tersebar diseluruh kecamatan di Kota Dumai.
"Kegiatan pawai budaya ini dilaksanakan sebagai cerminan perpaduan berbagai suku etnis dalam kehidupan ditenggah-tenggah masyarakat Kota Dumai. Pada pawai ini nanti peserta akan menampilkan pakaian daerah dan pertunjukan adat istiadat masing-masing," kata Plt Disbudparpora Kota Dumai H. Dermawan, S. Sos kepada wartawan di ruang kerjanya.
Lanjut Dermawan, pergelaran pawai budaya ini dijadwalkan akan dibuka oleh Walikota Dumai H. Zulkifli As pada tanggal 27 April 2016 mendatang bertempat di halaman eks kantor Walikota Dumai Jalan HR. Soebrantas Dumai. Selain 16 suku etnis, pawai budaya ini juga akan diikuti sejumlah organisasi kemasyarakat (Ormas) Mahasiswa, dan Pelajar se Kota Dumai. "Pawai budaya ini nanti, diiringi dengan Marching Band dan Kompang," ujarnya.
Menurutnya, untuk mematangkan persiapan pergelaran pawai budaya tersebut, menurut Dermawan, pihaknya sudah melakukan rapat koordinasi dengan seluruh kepala suku adat dan pihak kecamatan se Kota Dumai. "Alhamdulillah, seluruh pimpinan suku adat bersedia untuk ikut berpartisipasi pada HUT Kota Dumai ke 17 tahun 2016 ini dan siap menyertai pawai budaya dengan menampilkan pakaian adat budaya mereka masing-masing," katanya.
Pada pawai budaya ini, tambah Dermawan, peserta tidak berjalan mengelilingi Kota Dumai Dumai, tetapi peserta hanya berbaris di halaman eks kantor Walikota kemudian diarahkan menuju Taman Bukit Gelanggang guna menampilkan kesenian budaya masing-masing suku.
"Kita berharap pergelaran pawai budaya ini dapat berjalan sukses dan mewujudkan keinginan kita mempromosikan sektor pariwisata daerah. Jika kegiatan ini sukses, tidak tertutup kemungkinan pada perayaan HUT Kota Dumai kedepan akan kita ditingkatkan lagi kegiatannya," tutup Dermawan.
(red/zky)
Penulis:
