DUMAISATU.COM -Walikota Dumai, dalam hal ini diwakili oleh Sekretaris Daerah Kota Dumai, H. Indra Gunawan, S.IP, M.Si menghadiri Video Conference (Vidcon) Vaksin Massal yang dilaksanakan di Halaman Ex Kantor Wali Kota Dumai, Jl. H.R. Soebrantas, Jum'at (25/02/22).
Jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Dumai, Kepala Bidang (Kabid) Dinas Kesehatan Kota Dumai berserta Kepala Dinas Pendidikan yang diwakili oleh Sekretaris juga turut menyaksikan vidcon yang dipimpin langsung oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Kegiatan vaksinasi massal yang dilaksanakan di Kota Dumai dan seluruh Provinsi beserta Kabupaten/Kota se-Indonesia tersebut merujuk pada Surat Telegram Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia Nomor:STR/169/II/OPS.2./2022 tanggal 24 Februari 2022 tentang percepatan vaksinasi Covid-19 untuk membentuk Kekebalan Komunitas (Herd Immunity).
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo pada kesempatan ini memantau langsung pelaksanaan vaksinasi di lokasi Sekolah Polisi Negara (SPN) Polda Riau sekaligus melaksanakan dialog interaktif dengan 34 Polda jajaran pada hari ini yang dilaksanakan di 6.284 titik pada setiap Provinsi dan Kabupaten/Kota.
Total dari target sasaran vaksin yang dilaksanakan pada hari ini yaitu 1.611.815 orang, diantaranya pada vaksin Dosis I sebanyak 448.221 orang, vaksin Dosis II sebanyak 711.216 orang dan vaksin Dosis III sebanyak 452.378 orang.
Sementara itu, Sekdako Dumai H. Indra Gunawan menjelaskan bahwa menindak lanjuti arahan Presiden dan Kapolri untuk segera melaksanakan capaian target vaksin 70% untuk tahap 2 dan 3 serta pada lansia di setiap daerah, maka Pemerintah Kota Dumai juga berupaya semaksimal mungkin untuk menggalakkan vaksinasi kepada masyarakat.
"Karena pada dasarnya vaksinasi betujuan untuk melindungi masyarakat Kota Dumai dan juga khususnya pada Aparatur Sipil Negara (ASN) di Lingkungan Pemerintah Kota Dumai. Maka dari itu, baik masyarakat maupun ASN agar sesegera mungkin dapat mengikuti vaksinasi sampai ke tahap ke 3, karena ini dapat menambah kekebalan daya tahan tubuh terhadap varian baru Covid-19 ini yaitu Omicron," ujarnya.*
Penulis: Infotorial
Editor: M Ridduwan
Sumber: Diskominfo Dumai