DUMAISATU.COM - Kunjungan Komisi IV DPR RI dimanfaatkan Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman menyampaikan aspirasi terkait dengan kepentingan daerah ini khususnya termasuk kepentingan nasional yang ada di Riau.
Pertemuan yang digelar di Kantor Gubernur Riau ini juga dihadiri Sekdaprov Riau Ahmad Hijazi, sejumlah Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait sesuai dengan bidang Komisi IV, yakni perkebunan, kehutanan pertanian, perkebunan, kehutanan, kelautan, perikanan, dan pangan.
"Sesuai dengan tupoksi yang ada di Komisi IV, kami berharap segala sesuatu yang ada di Provinsi Riau bisa diterima aspirasinya bisa ditindaklanjuti," kata Andi Rachman lansir riauterkini.
Beberapa aspirasi yang disampaikan tersebut seperti meminta dukungan dan perhatian pengembangan perkebunan sagu di Riau yang dinilai memiliki potensi besar. Orang nomor satu di Riau bahkan sempat memaparkan secara rinci dari perkebunan sagu tersebut.
Selain itu beberapa hal lainnya juga disampaikan seperti persoalan Rencana Tata Ruang dan Wilayah (RTRW) yang sampai saat ini belum juga tuntas. Kemudian ada juga persoalan Kebakaran Lahan dan Hutan (Karlahut). Persoalan replenting perkebunan sawit rakyat juga disampaikan termasuk pengembangan tanaman Pajale (padi, jagung, dan kedelai).
Selain itu, adanya rencana Kementerian Perikanan dan Kelautan RI yang ingin membangun Politekhnik Regional Kemaritiman di Dumai juga jadi perhatian. Menurut Andi, pemerintah provinsi sangat mendukung dimana saat ini Pemko Dumai telah mempersiapkan lahan serta pemerintah provinsi sendiri mempersiapkan gedung yang sudah ada bisa difungsikan.
"Sekarang tinggal kementerian tinggal persetujuan DPR RI untuk bisa mengembangkannya. Riau memang memiliki garis pantai sepanjang lebih dari dua ribu kilo meter. Selama ini potensi laut ini memang belum maksimal, mudahan dengan itu bisa lebih maksimal penggarapan ikan di Riau lagi. Ini semua kepentingan Riau khususnya dan nasional umumnya," papar Andi yang juga mantan anggota DPR RI ini.
Editor: Nawi Iswandi
Penulis:
