DUMAISATU.COM - Kepala UPT Latihan Kerja Provinsi Riau di Dumai, H Zul Abrar usai penutupan kegiatan pelatihan berbasis kompetensi program pendidikan dan pelatihan bagi pencari kerja di UPT Latihan Kerja wilayah II TA 2016 seperti
pelatihan sepedamotor, komputer, las listrik, pertanian, menjahit, bordir, prossesing, tata boga, dan instalasi listrik, Rabu (25/5).
"Saya berharap BLK ini memberikan kontribusi bagi generasi muda dari Kabupaten Kepulauan Meranti, Rohil, Bengkalis dan Dumai dalam bentuk pembekalan atau mendapatkan keterampilan sehingga ketika turun ke lapangan mereka sudah siap untuk bekerja. Diharapkan keluarnya mereka dari UPT LK ini bisa membuka lapangan pekerjaan baru sehingga dapat merekrut tenagakerja dan mengurangi angka pengangguran," katanya.
"Kami berharap BLK ini menjadi wadah yang baik bagi generasi muda dalam mendapatkan skill yang baik dalam membangun daerah ini," kata perwakilan peserta.
Tambahnya, pelatihan ini sedianya sudah dibuka pada 11 April lalu, dan ditutup 25 Mei 2016. "Untuk melaksanakan kegiatan di UPT LK ini, dia mengaku kerap "mencuri" atau mendapatkan anggaran dari APBD Provinsi Riau dan APBN untuk operasional pelatihan di BLK ini, Alhamdulillah setiap tahun mendapatkan anggaran dan telah ratusan orang digembleng mendapatkan berbagai keterampilan sehingga mereka bisa bekerja di berbagai perusahaan di Dumai.
Kegiatan pelatihan ini berlangsung selama 36 hari atau 360 jam dengan jumlah 160 orang untuk 9 kejuruan dari APBD Provinsi Riau. Kadisnakertrans H Amiruddin mengimbau kepada peserta yang lulus dari pelatihan tersebut untuk menjadikan ilmu yang didapat membangun dan melaksanakan kegiatan pekerjaan.
(red/rzi)
Penulis:
