Peristiwa

Basarnas Pekanbaru Kerahkan Kapal Cepat Untuk Mencari Korban Kapal Karam di Perairan Rupat


Basarnas Pekanbaru Kerahkan Kapal Cepat Untuk Mencari Korban Kapal Karam di Perairan Rupat
Kapten KN RB 218 Basarnas Pekanbaru, Leni Tadika bersama tim.
DUMAISATU.COM - Badan SAR Nasional (Basarnas) Pekanbaru langsung terjunkan kapal Rigit Inflatable Boat (RIB) untuk mencari korban kapal pompong yang diduga membawa TKI Ilegal.
 
Kapten Kapal Negara (KN) RB 218 Basarnas Pekanbaru, Leni Tadika, menyebutkan, setelah mendapatkan laporan adanya kapal tenggelam tersebut langsung menerjunkan tim cepat.
 
"Sekitar pukul 20.30 WIB pada Selasa (21/1/2020) kita langsung mengerahkan personil untuk mencari korban kapal pompong yang karam tersebut," kata Leni Tadika saat dihubungi melalui telepon selulernya, Rabu (22/1/2020).
 
Dikatakannya, pihaknya belum mengetahui pasti penyebab kapal jenis kayu tersebut tenggelam.
 
Pihaknya juga belum bisa memastikan lokasi kapal tersebut mulai dimasuki air laut, namun penemuan korban yang selamat berdasarkan info yang diterima pihaknya berada tidak jauh dari Selat Malaka dikoordinat 2°7.741'N 101°47.503'E.
 
"Lokasinya sekitar 8 mil dari Tanjung Medang Pulau Rupat, Kabupaten Bengkalis," katanya.
 
Seperti yang diberitakan sebelumnya, kapal pompong yang karam tersebut diduga berisikan penumpang sebanyak 20 orang, dimana penumpang tersebut diduga merupakan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang akan masuk ke negara Malaysia dengan cara ilegal, sembilan orang penumpang dinyatakan selamat.
 
Berdasarkan informasi yang berhasil diterima, kapal naas tersebut berangkat dari pulau Rupat pada Selasa (21/1/2020) malam, Kabupaten Bengkalis, dimana para penumpangnya kebanyakan berasal dari Provinsi Sumatera Utara.
 
 
Penulis: Iwan Ceper
Penulis:


Tag:basarnasBasarnas PekanbaruBerita BengkalisBerita DumaiKN 218Leni TadikaPerairan RupatPompongPulau Rupatselat malakaTKI Ilegal