Editorial

Air Bersih Jadi Komoditas Politik


Air Bersih Jadi Komoditas Politik
ilustrasi
AIR Bersih adalah salah satu jenis sumberdaya berbasis air yang bermutu baik dan biasa dimanfaatkan oleh manusia untuk dikonsumsi atau dalam melakukan aktivitas mereka sehari-hari termasuk diantaranya adalah sanitasi.
 
Ironisnya, program air bersih yang selama ini di idam-idamkan masyarakat tak kunjungan terealisasi. Parahnya lagi masalah air bersih telah jadi komoditas politik setiap pencalonan kepala daerah untuk menarik hati masyarakat. 
 
Begitu masyarakat sudah memilih dan mendudukan kepala daerah yang mengobral program air bersih, tak kunjung diwujudkan janji realisasi air bersih tersebut kepada masyarakat pemilihnya.
 
Padahal, anggaran daerah Kota Dumai telah habis Rp.140 miliar untuk PDAM Kota Dumai sejak 2008 silam. Namun, kenyataan di lapangan tidak setimpal dengan rencananya. 
 
Kemudian air bersih banyak memberikan manfaat yang besar terhadap kehidupan. Salah satu yaitu dapat menjaga kesehatan tubuh, selain berguna untuk memasak, dan mencuci segala sesuatu.
 
Tetapi jika air bersih itu tidak bisa kita dapatkan, mungkin kita akan merasa tidak nyaman dalam keadaan seperti itu. Semua akan terhambat tanpa air, karena kita terbiasa menggunakan air bersih dalam melakukan terutama pekerjaan rumah.
 
Namun, apa lacur? Setelah “Mafia Politik” tersebut duduk ditampuk kekuasaan justru air bersih semakin tak nampak. Dalih defisitnya anggran menjadi alasan penguasa. 
 
Masyarakat melolong keras sekeras tantangan kehidupan sehari-hari. Harusnya Penguasa atau Pemerintahan yang menjabat saat ini mencari solusi tepat agar program itu benar-benar terwujud dan tak sekedar bualan semata.
 
Pengambilan keputusan berdasarkan kemanusiaan sangat jauh dari kenyataan, padahal saat dirinya akan dipilih menjadi Kepala Daerah suara rakyat sangat diharapkan.
 
Inikah janji politik? Janji yang hanya tinggal janji menjelang dirinya terpilih, jika ini benar memang pantas mereka para pemimpin dinegri ini layak disebut sebagai “Penipu Rakyat”.
 
Semoga jeritan hati masyarakat untuk menantikan program air bersih itu mampu membuka hati pemimpin dinegeri ini. Dan ketersediaan air bersih yang dikucurkan PDAM (Perusahaan Daerah Air Minum) benar-benar mengalir ke rumah masyarakat.
 
Penulis: Rezi AP - Pemimpin Redaksi
Penulis:


Tag:Air BersihEditorial